Eksklusif: Haley tidak meminta maaf atas apa yang dia katakan tentang Trump

Eksklusif: Haley tidak meminta maaf atas apa yang dia katakan tentang Trump

Eksklusif: Haley tidak meminta maaf atas apa yang dia katakan tentang Trump selama pemilihan pendahuluan dan membela pilihan untuk mendukungnya dibandingkan Harris

Mantan Gubernur Carolina Selatan Nikki Haley pada hari Kamis tidak meminta maaf atas “hal-hal sulit” yang dia katakan tentang Donald Trump selama pertarungan pendahuluan Partai Republik yang menyakitkan, tetapi dia mengatakan kepada Jake Tapper dari CNN bahwa dia tidak meragukan pilihannya untuk mendukung mantan presiden tersebut dibandingkan calon dari Partai Demokrat. Kamala Harris dalam pemilu November.

Dalam wawancara pertamanya sejak mendukung Trump dan berbicara di Konvensi Nasional Partai Republik, Haley mengatakan keputusan Presiden Joe Biden untuk mundur dari pencalonan pada hari Minggu bukanlah suatu kejutan.

Aku tidak melakukannya untuk menjadi jahat. Saya melakukannya karena menurut saya bukan hanya. Joe Biden. Ada masalah yang kita hadapi di DC, di mana orang-orang akan menjabat dan mereka tidak akan melepaskannya. Dan kemudian staf dan keluarga mereka terus mendukung mereka, dan ini menjadi masalah bagi rakyat Amerika.”

Eksklusif: Haley tidak meminta maaf atas apa yang dia katakan tentang Trump

Eksklusif: Haley tidak meminta maaf atas apa yang dia katakan tentang Trump

Haley menambahkan: “Saya tidak pernah mengira dia akan ikut pemilu. Saya selalu mengatakan bahwa suara untuk Joe Biden sama dengan suara untuk Kamala Harris. Dan menurut saya itulah yang terjadi.”

Namun Haley – yang mengatakan selama kampanye bahwa partai pertama “yang memensiunkan kandidatnya yang berusia 80 tahun” akan memenangkan pemilu – berpendapat bahwa keputusan Partai Demokrat untuk mengangkat Harris memberi mereka “kandidat terlemah yang bisa mereka masukkan.”

“Dia jauh lebih progresif dibandingkan Joe Biden.” Kata Haley. “Jadi, fakta bahwa mereka memasukkan Kamala Harris – pujian karena telah memasukkan seseorang yang lebih muda – fakta bahwa Anda memasukkan salah satu politisi paling liberal yang mungkin bisa Anda masukkan, itu akan menjadi sebuah masalah.”
Haley mengkritik para anggota. Partai Republik yang mengejar Harris sebagai kandidat. “DEI”, dengan alasan bahwa ada cara yang lebih baik untuk menyerang wakil presiden tersebut seperti dalam bidang imigrasi, fracking, dan kebijakan luar negeri.

“Itu tidak membantu,” kata Haley. “Ada begitu banyak masalah yang dapat kita bicarakan terkait Kamala Harris, tidak peduli seperti apa penampilannya. Yang penting adalah apa yang dia katakan, apa yang dia perjuangkan. Dan kurangnya hasil yang dia peroleh karenanya.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *