Euro 2024: Kroasia didenda, fans ditangkap karena insiden vs Italia

Euro 2024: Kroasia didenda, fans ditangkap karena insiden vs Italia

Euro 2024: Kroasia didenda, fans ditangkap karena insiden vs Italia. Euro 2024: Kroasia didenda, pengagum diamankan sebab peristiwa versi Italia
Kroasia udah didenda €105.000 ($112.455) oleh Tubuh Kontrol, Adat, serta. Disiplin UEFA atas peristiwa di kompetisi Euro 2024 dengan Italia , Perserikatan Sepak Bola Kroasia mengucapkan dalam hari Jumat, sedangkan polisi mengucapkan pada Reuters terkait sejumlah penangkapan di seputar kompetisi itu.

Kondisi di seputar kompetisi di Leipzig dalam hari Senin begitu kontras dengan 2 kompetisi Euro awal mulanya di kota itu, serta di stadion banyak pencinta Kroasia menghidupkan sejumlah suar serta gelas plastik beberapa kali dilempar ke lapangan.

“Asosiasi Sepak Bola Kroasia didenda 105.000 euro sebab melemparkan benda (45.000 euro). Menghidupkan suar (30.000 euro) serta tingkah laku tak layak (30.000 euro) yang telah dilakukan oleh sejumlah partisan Kroasia waktu kompetisi Kroasia-Italia,” bunyi pengakuan itu.

UEFA belum mengabarkan sangsi itu dengan resmi.
Kroasia awal mulanya didenda sebab menghidupkan serta lemparkan suar oleh banyak pencinta waktu kompetisi mereka dengan Albania , serta ada pengumpulan bukti-bukti terpisahkan UEFA yang lagi terjadi kepada pendapat tingkah laku rasis atau diskriminatif yang telah dilakukan oleh ke-2  kumpulan pencinta di kompetisi itu.

Polisi Leipzig berlaga sebelumnya, waktu serta seusai kompetisi Kroasia versi. Italia, dengan melaksanakan penangkapan, serta pencipta onar yang diketahui di golongan pencinta Kroasia ditahan sampai kompetisi selesai.

Euro 2024: Kroasia didenda, fans ditangkap karena insiden vs Italia

Euro 2024: Kroasia didenda, fans ditangkap karena insiden vs Italia

 

“Polisi sukses mengendalikan 5 orang lekas. Waktu hari itu, ke-5 orang itu dibawa ke hadirat hakim serta penahanan mencegah divalidasi sampai Selasa pagi.”
3 orang bekasnya setelah itu ditahan serta 8 orang dibebaskan di Selasa pagi serta dibawa ke pinggiran.

Polisi mengucapkan kalau seputar 10.000 penduduk Kroasia terikut dalam pawai pencinta serta sejumlah partisan terdapat resiko tinggi menjalankan pengecekan penjagaan oleh polisi. Di stadion. Polisi mesti turun tangan sebab banyak pemanfaatan produk kembang api.

Seusai kompetisi, seputar 20 pencinta Kroasia menyerbu partisan Italia secara fisik. Dua salah satunya mesti dirawat dalam rumah sakit. Polisi mengendalikan 11 terduga asal Kroasia serta Bosnia, serta mereka lagi diperiksa atas gugatan menimbulkan cidera badan yang serius.

Leipzig awal mulanya jadi tuan-rumah kompetisi. Portugal versi Ceko serta Prancis versi Belanda . Serta polisi mengucapkan tak ada penangkapan yang telah dilakukan seputar kompetisi itu, serta kota itu dapat menjadi tuan-rumah kompetisi terakhir kalinya dalam hari Selasa sewaktu Austria bersua Turki di sesi 16 besar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *